Sinopsis:
Maharani lahir pada tahun 1925 ketika Batavia mencapai puncak kejayaannya. Ia memiliki segalanya. Cantik, cerdas, kaya, dan terhormat. Namun, putri jenderal Belanda itu harus menelan kepahitan hidup kala ayahnya meninggal. Apalagi Belanda kemudian kalah dari Jepang.
Ibu tirinya lalu menyerahkan Rani ke pemerintah Jepang untuk dijadikan jugun ianfu. Harga dirinya terempas. Tubuhnya bukan lagi miliknya. Malam demi malam bagai mimpi mengerikan yang harus ia lalui. Hatinya mati.
Rani merindukan Arik, adik angkat yang terpisah saat pemuda itu diusir ibu tirinya. Hanya Arik yang bisa menghidupkan kembali hati dan semangat Rani. Perlahan Rani menyadari rasa sayang yang ia rasakan kepada Arik berbeda. Rani pun kehilangan arah demi mengumpulkan kembali serpih-serpih kebahagiaan.
